Sungguh Keterlaluan, Adzan Dibikin Music Diskotik untuk Goyang Maksiat, Umat Muslim Marah
Pemerintah Tunisia menutup sebuah kelab malam hingga pemberitahuan lebih lanjut. Sanski diberikan setelah dua disc jockey meremix azan untuk para clubbers bergoyang.
Atas peristiwa tersebut, hingga kini penyelidikan masih terus dilakukan.
Peristiwa pemutaran remix azan dua DJ tersebut disebarkan ke media sosial dalam bentuk video. Tentu saja hal ini memicu kecaman semua orang didunia.
Dilansir dari BBC, Selasa (4/3), video remix azan tersebut telah beredar. Dua DJ tersebut menampilkan remix azan di acara Orbit Festival di Nabeul, Tunisia.
Gubernur Nabeul Mnaouar Ouertani mengatakan, setelah mengkonfirmasi bukti-bukti yang ada, Nabeul pun menutup kelab tersebut.
DJ yang telah meremix azan tersebut telah meminta maaf untuk siapa saja yang tersinggung dengan hal itu. Dia menambahkan, bahwa dia tidak berniat untuk membuat orang-orang marah.
Atas kejadian ini, manajer kelab ini telah ditahan oleh pihak berwajib dengan tuduhan melakukan pelanggaran moral dan memicu kemarahan masyarakat.
Tidak ada komentar:
Terima kasih telah memberi masukan dengan sopan.