Setubuhi Gadis di Waduk Sempor, Seorang Pemuda Dibekuk Polisi
Tak terima anak disetubuhi, orang tua dari gadis asal Kecamatan Sempor, Madu (16), bukan namase benarnya, melaporkan AS, warga Desa Jatinegara, Kecamatan Sempor, ke kepolisian. Peristira itu dilakukan AS di area obyek wisata Waduk Sempor. (Baca juga : WANITA WAJIB TAHU! Tips Seputar Dunia Perdapuran.)
Peristiwa yang menimpa Madu tersebut terjadi pada Oktober 2015 silam sekira pukul 01.00 WIB. Sayangnya orangtua yang tak terima baru melaporkan kejadian tersebut pada Kamis (23/04/2017) pekan kemarin.
Orangtua korban melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek Sempor pada Kamis (23/03/2017) lalu sekira pukul 13.00 WIB untuk kemudian segera ditindaklanjuti," ujar Kapolsek Sempor, AKP Wasidi, Kamis (27/04/2017) sore.
Wasidi mengungkapkan, setelah melakukan pengejaran dan pengintaian, akhirnya AS berhasil dibekuk di depan SPBU Jatirata, Kecamatan Buayan.
"AS berhasil dibekuk oleh jajaran Reskrim Polsek Sempor dan Rowokele di depan SPBU Jatirata, Desa Jatirata Kecamatan Buayan pada Rabu (26/04/2017) kemarin sore sekira pukul 16. 30 WIB," jelasnya.
Wasidi menuturkan, saat dimintai keterangan AS mengaku telah menyetubuhi Madu sebanyak empat kali. Namun kapolsek belum memberikan jawaban apakah Madu telah berbadan dua atau tidak. Belum diketahui pula apakah keduanya menjalin asmara hingga terjadi persetubuhan di area obyek wisata Waduk Sempor.
Tidak ada komentar:
Terima kasih telah memberi masukan dengan sopan.