Mengenal Hoax dan Tujuannya

Ayo ViralkanDalam hal ini saya ingin menjelaskan kenapa belakangan ini banyak beredar berita hoax , hate speech , bahkan gambar porno sudah banyak beredar saya akan menjelaskan , siapa mereka ? , apa tujuan mereka ? , dan apa pesan yang ingin mereka sampaikan,pesan yang tak tampak (subliminal message) , dan cara menghandlenya

1. Siapa Mereka ?

- Buzzer  

orang orang yang dibayar untuk membentuk citra baik dari suatu produk ataupun person yang ingin dibentuk citranya , mereka bekerja dan dibayar oleh orang yang ingin dibentuk citranya .. perlu diingat untuk produk ataupun brand para buzzer masih bekerja secara etika mengingat kalau mereka mempromosikan secara buruk tentu akan mempengaruhi orderan mereka selanjutnya .. tapi kalau untuk person yang dibentuk citranya mereka cenderung bersifat offensive , sehingga kita bisa tahu teknik2 mereka seperti troll , falsify news ,silent dummy bahkan kita bisa tahu hoax2 pertama kali menyebar dari pihak buzzer ..

- Traffic Junker 

mereka lebih dikenal sebagai Spammer . kehadiran mereka sebenarnya cuma ikut-ikutan mengikuti trend yang ada karena mereka mendapatkan hasil dari traffic yang masuk ke situs-situs mereka , bagi orang-orang yang awam dengan dunia internet itu adalah target utama mereka , karena semakin deras traffic yang datang kepada mereka maka semakin kencang penghasilan yang mereka dapatkan sehingga kita tak jarang kita bisa liat teknik hate engagement , hate speech approach , and troll patrol , junkies cookies ...

- Media 

kita ketahui saat ini pengguna smartphone ampir sekitaran 52% lebih banyak dibandingkan gadget lain seperti personal PC dan laptop sehingga penetrasi pembaca lebih banyak dihabiskan dalam gadget2 HP smartphone mereka dalam mencari berita dan menyebabkan media cetak seolah mati suri karena sudah sangat jarang orang untuk membaca koran , karena hanya dengan bermodal smartphone mereka bisa membaca berita dengan biaya yang relatif murah ... sehingga pihak media seolah kehabisan akal karena dengan menurun drastisnya pembaca di media cetak mereka beralih ke media online . dan perlu diketahui meski media online tergolong mudah namun mengingat iklan yang mereka pasang di website mereka berupa situs-situs dari adsense yang masih kecil jumlah pendapatannya mereka perlu jumlah traffic yang besar agar menopang pendapatan mereka sekedar menutupi biaya dapur agar tetap ngebul tak jarang mereka juga bermain berita-berita hoax sehingga teknik-teknik seperti fake reviewer , clickbait , fish in the bowl . fake commenter itu sering ada pada media - media besar.

- Liker Hunter  

mereka bekerja hanya untuk mencari liker dalam setiap postingan mereka tujuannya agar mereka bisa menjual kembali akun yang sudah penuh likernya untuk tujuan promosi dan juga sebagai sumber traffic ... tekniknya mereka sering menggunakan gambar-gambar hoax , gambar sara , dan gambar orang kecelakaan agar tujuannya mendapatkan komen dan like orang lain agar mereka bisa mendapatkan engagement atau interaksi ... banyak yang membeli likes dari mereka dengan tujuan promosi dan tak jarang situs media besar , tokoh juga membeli liker ini dengan tujuan sekedar pencitraan ...

2. Apa Tujuan Mereka

- Bagi Buzzer 

tujuan mereka tak lebih agar person atau brand yang mereka poles bisa naik popularitasnya ... meski terkadang melanggar norma dan etika yang ada ... tujuan mereka mempromosikan tagar tagar trending baik di facebook ataupun twitter tak lebih agar mempopulerkan produk ataupun branding preson yang mereka fokuskan , fokus mereka hanya satu agar yang mereka fokuskan tersebut bisa dikenal jauh lebih banyak dengan tagar tagar tersebut tentu saja memancing rasa ingin tahu orang lain dan ingin orang lain ikut ambil andil dalam brand yang mereka fokuskan ... mereka dibayar jika pencitraan terhadap produk ataupun branding person tersebut berhasil ...

- Bagi Traffic Junker mereka sebenarnya tidak terlalu penting dengan siapa mereka berhadapan yang mereka pentingkan cumalah traffic semakin deras traffic yang mereka hasilkan semakin kencang pula penghasilan mereka , tak jarang mereka menggunakan konten-konten yang membuat hati panas , anggap saja sebagai contoh Situs Seword (sudah di laporkan polisi oleh LBH Perindo http://news.okezone.com/read/2017/02/17/337/1621508/lbh-perindo-laporkan-situs-hoax-ke-polda-metro-jaya ) yang mana semua kontennya bisa bikin hati panas bagi mereka mah asal traffic kencang , ga peduli mau caci maki ulama , yang penting duit ngalir ngasoy boss , mereka pendapatannya lebih banyak dari bermain konten kebencian , mereka memanfaatkan kebencian kita menjadi sumber ladang uang bagi mereka , kita terpancing emosinya lalu menshare berita tadi dibumbui nada-nada kasar ... ah masa bodoh ah orang lain marah-marah yang penting trafffic lancar semakin marah kita dan menshare berita tadi bayangkan berapa banyak yang dia dapatkan dari kebodohan yang kita lakukan ... stop sharing-sharing dari situs yang menebarkan kebencian mereka tidak peduli dengan kemarahan anda , yang mereka peduli itu anda terpancing kemarahannya dan menshare berita tadi .... selamat atas kebodohan anda membuat saya semakin kaya (gumam sang traffic junker)

3. Subliminal Message (pesan-pesan yang tak tampak dalam setiap postingan Buzzer) dan cara mencounternya

- Silent Dummy 

teknik ini seringkali dipakai ketika kita berdebat dengan para buzzer dan mereka kalah dalam debat tersebut mereka akan menghapus komentar mereka dan kita seolah-olah sedang bicara sendiri ... setelah itu mereka capture postingan kita dan membuat kita seolah-olah terlihat bodoh ... solusinya jangan ikut - ikutan komentar di status mereka jika memang komentar2 tadi bagus dan baik tinggalkan saja sebagai history tak ada salahnya nanti orang juga akan berfikir bahwa sebelumnya ada orang yang salah dan tidak mau mengakui kekalahannya , dan lebih memilih menghapus komentarnya

- Troll , 

Troll Patrol teknik ini digunakan untuk mengcounter kesalahan kecil sang lawan sehingga lupa akan tujuan asli semula ... ketika mereka tidak bisa menjawab pertanyaan - pertanyaan yang kita ajukan kepada buzzer mereka cenderung akan mencari-cari kesalahan sang lawan meski sekecil apapun itu dan memviralkannya dengan alasan mereka tidak mampu menjawabnya dengan kompeten dan juga untuk mengalihkan perhatian dari tujuan utamanya teknik ini sudah digunakan sebagai contoh (Bocor , Bocor kasih pembalut / Fitsa Hats mau beli pizza dulu ke fitsa hats ) mereka memviralkan kalimat-kalimat ini karena mereka tidak kompeten menjawabnya dan juga untuk mengalihkan kita yang masih fokus dari tujuan utama , solusinya tetap fokus pada tujuan utama counter mereka untuk memberikan jawabannya secara kompeten tantang mereka untuk memberikan data-data dan fakta , jika mereka tetap tidak bisa menjawab itu artinya memang tidaklah kompeten dalam menjawab pertanyaan tersebut dan atau mereka sengaja mengalihkan ke pembicaraan yang lain

- Fake person influecer

teknik menggunakan nama samaran / palsu dengan memanfaatkan tokoh - tokoh penting seperti Artis - Artis yang dipakai untuk menarik engagement/interaksi pengguna lainnya karena tokoh tersebut mempunyai pengaruh kuat untuk endorsement baik digunakan untuk tujuan citra baik dan buruk ...

- Hate Speech Engagement 

teknik sebenarnya lebih sering disebut sebagai malink (mainan link) , ketika baikkah buzzer atau traffic junker itu merasa tidak mendapat respon dalam postingan link mereka mereka memulai dengan bahasa kasar di dalam komentar postingan mereka tujuannya agar orang lain yang merasa marah ikut terpancing untuk ikut mengomentari postingan tersebut selanjutnya mereka akan memberikan postingan berupa fakta dari media besar yang sesuai dengan keinginannya .... selanjutnya akan diberikan link-link website mereka di kolom komentar berikutnya ... teknik ini banyak digunakan buzzer dan traffic junker untuk menguatkan statement mereka atau mencari traffic dengan memanfaatkan kemarahan orang lain

- False Flag Operation 

(ilustrasi ini hanya sebagai contoh) teknik lebih sering disebut adu domba , karena yang menyebarkan berita-berita tersebut menggunakan akun samaran dan memberitakan berita provokatif antar 2 kubu yang saling berseberangan ... anggap saja sebagai contoh ada akun palsu menyebarkan berita di group relawan jokowi ahok (umat islam sekarang bergerak , yang kristen akan dibunuh ) ini akan memancing reaksi-reaksi provokatif dari pendukung jokowi dan ahok untuk saling umpat efek buruknya ya ke kehidupan nyata ikut terbawa ... demikian juga saat di group anti jokowi ahok akun palsu tadi membawa kabar (orang kristen larang azan berkumandang) ... saran saya kalau teman-teman menemukan berita-berita provokatif seperti ini bisa laporkan kepada Admin group yang bersangkutan / atau bisa report ke facebook dengan laporan fake news atau hates speech ....

- Fish in the bowl

teknik ini lebih sering disebut hanya khusus satu group .... teknik ini banyak digunakan media - media besar , dan juga media - media abal , tak terkecuali bahkan sekelas buzzer juga menggunakan teknik ini untuk mengumpulkan orang - orang yang sama pemikirannya di dalam satu wadah (dalam hal ini bisa dikatakan group FB dan WA ) dan mereka dijejali berita - berita yang sesuai dengan keinginan sang pemilik media agar mereka mendapatkan traffic dari penggemar atau fans mereka , bahkan situs - situs besar ... juga ikutan membuat group - group besar yang tujuannya mencari traffic atau mempengaruhi dan memperkuat statement sang buzzer ... solusi cara menghindarinya cukup keluar saja dari group tersebut ...

- missionaris recruit

teknik ini bisa dikatakan sebagai penculik akun sama dengan teknik fish in the bowl hanya saja tujuan mereka ingin merubah pandangan orang - orang yang diculik akunnya , mereka akan menculik akun - akun orang lain untuk dimasukkan ke dalam group dan di dalam group tersebut mereka dijejali berita - berita hoax yang tujuan agar merubah pandangan seseorang yang sebelumnya tidak berpihak dengan sang buzzer , ataupun media - medianya mereka jadi timbul ketertarikan kepada mereka ... mereka bermain dalam repetition methode atau metoda pengulangan ... kesalahan yang disiarkan berulang-ulang kali bisa menjadi sebuah kebenaran ... solusinya anda keluar dari group tersebut dan hilangkan notifikasi dari group tersebut